Bau WC Komunal, Resahkan Warga Kota Probolinggo, Warga Berharap Saluran Pembuangannya Ditutup

- Jumat, 20 Januari 2023 | 17:59 WIB
Di tengah Gang inilah penampungan WC Komunal yang diduga penyebab bau (Foto : probolinggo.jatimnetwork.com)
Di tengah Gang inilah penampungan WC Komunal yang diduga penyebab bau (Foto : probolinggo.jatimnetwork.com)

Probolinggo Network – WC (Water Closed) komunal yang berlokasi di RT 3 RW 3, Jalan Tambora, Gang Bangkit II, Kelurahan Kademangan, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, Jawa Timur, sepertinya menjadi pemicu keresahan warga.

Warga RT 1 dan sebagian warga RT 2 RW setempat, sudah lebih seminggu mencium bau tak sedap. Bau kotoran manusia itu diduga berasal dari WC Komunal yang dibangun ditengah gang rang lokasinya di RT 3. Jaraknya, sekitar 50 meter lebih dari lingkungan RT 1 dan RT 2.

Sekedar informasi, tempat penampungan (WC Komunal) yang dikeluhkan warga itu, merupakan penampungan kotoran dari puluhan WC rumah tangga. Khusunya warga yang tinggal di RT 3 dan sebagian warga RT 2, RW 3,

Pantauan dilapangan, Buamin (57) yang tinggal di dekat WC Komunal, berterus terang, tidak mencium bau tidak sedap. Malahan, setiap ada kesempatan ia bersama istri dan keluarganya, nyantai di teras depan rumah tinggalnya.

“Kami enggak pernah mencium bau apapun selama tinggal di sini. Padahal penampungannya dekat dengan rumah tinggal saya. Enggak tahu kalau di lingkungan RT 1,” ujar Buamin seraya tangannya menunjuk arah barat laut.

Diakui, bangunan di depan rumahnya itu hanya penampungan. Sedang pembuangannya ke sungai yang berdekatan dengan lingkungan warga yang resah dengan bau. Buamin lupa, kapan pastinya penampungan atau WC Komunal itu dibangun.

Baca Juga: Wajah Baru Alun-alun Kota Probbolinggo, Kekinian dan Instagramabel

“Sudah lama. Kalau enggak salah sudah lebih 3 tahun. Enggak, gak bocor. Kalau bocor atau retak, kami yang menghirup bau pertama. Karena berdekatan,” katanya.

Ketua RW III kelurahan setempat Widoyono (65) membenarkan kalau warga terdampak bau, telah melapor ke dirinya. Ia mengaku, sudah beberapa kali berkunjung ke RT 1 yang resah dengan bau.

“Saya barusan di sana. Ya memang bau, tapi tidak seberapa. Dan tidak bau terus-terusan,” aku Widoyono

Widiono yang saat itu mengunjungi WA komunal berjanji akan membicarakan persoalan tersebut ke katua RT yang dulunya terlibat langsung dalam pembangunan WC Komunal tersebut.

“Ya, pasti kami tindaklanjuti. Kami akan mengumpulkan ketua RT dan tokoh di sini. Gimana enaknya. Kan harus dibicarakkan, Karena saya tidak tahu bangunan ini,” katanya seraya menunjuk bangunan WC Komunal yg berada di tengah jalan atau gang.

Terpisah, Misdun (70) warga RT 2 yang terdampak bau tak sedap, membenarkan kalau sudah seminggu mencium bau menyebngat. Bau tersebut berasal dari pembuangan WC Komunal yang ada disisi barat rumah tinggalnya.

Baca Juga: Air Terjun Sedudo, Kabupaten Nganjuk, Cinta Gagal di Persimpangan

Halaman:

Editor: Agus Purwoko

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X